Jelang Tahun Baru 2022, Seluruh Taman Kota Semarang Ditutup

Semarang - Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang memastikan tidak ada kegiatan perayaan tahun baru 2022 dengan menutup seluruh taman di Kota Semarang. 

Kepala Disperkim Kota Semarang, Ali menjelaskan penutupan taman kota berlaku mulai 31 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. Pihaknya tidak akan menerima pengajuan izin pemakaian taman saat malam pergantian tahun baru.

Ali menambahkan, pihaknya akan menempatkan petugas untuk menjaga taman-taman yang biasa digunakan masyarakat untuk berkumpul. Petugas akan memberikan edukasi jika ada kegiatan yang dilakukan masyarakat saat malam pergantian tahun nanti.

Ada 89 taman aktif di ibu Kota Jawa Tengah yang akan ditutup selama pergatian tahun baru. Dari jumlah itu, ada beberapa tempat yang kerap jadi jujukan yaitu Taman Indonesia Kaya, Taman Pandanaran, Meteseh, Bangetayu, Mijen, Ngaliyan, Sumurejo, dan Simpanglima. Penutupan taman aktif ini menjadi upaya mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga pandemi Covid-19 di Semarang.

Sebelumnya, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi telah mengeluarkan intruksi Wali Kota Semarang Nomor 9 Tahun 2021 terkait pembatasan pada Natal dan Tahun Baru. Salah satunya adalah tempat-tempat publik seperti alun-alun, taman, atau ruang publik lainnya, akan ditutup untuk umum. Dalam aturan tersebut, pembatasan dilakukan di sejumlah sektor, misalnya ekonomi, pariwisata, seni dan budaya. Jika nekat maka sanksi tegas bakal dijatuhkan misalnya hingga penyegelan tempat usaha.

Sumber: Halosemarang,id