Pertunjukan Wayang On the Street di Kota Lama Semarang

Semarang (12/03/22) malam digelar pertunjukan Wayang on the Street bertempat di Panggung Oudetrap Theatre Kota Lama, Semarang. Diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Semarang serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan bekerja sama dengan Sanggar Laskar Muda Ngesti Pandawa (Wayang Orang).

Acara dibuka dengan tarian kontemporer oleh tiga penari muda. Lalu dilanjut dengan inti cerita. Wayang on the Street kali ini menampilkan lakon “Arjuna Wiwaha”. Menceritakan seorang Arjuna dalam perjalanan mencari jati diri sampai menjadi seorang pertapa bernama Begawan Ciptoning. Para bidadari saking tergodanya, mereka turun untuk memikat Ciptoning tersebut. Tetapi karena keteguhan hati seorang Arjuna., ia mampu melewati cobaan itu. Sampai kemudian Bathara Guru dan para dewa turun ke bumi untuk memanggil Arjuna agar menjadi “jago” di kahyangan untuk mengalahkan para raksasa. Total terdapat 17 penari yang berpartisipasi dalam acara ini. “Untuk persiapannya hari ini tepat sebulan”, ucap salah satu penari.

Antusiasme masyarakat sangat tinggi, hingga banyak penonoton yang rela berdiri demi menonton pergelaran tersebut. Sayangnya di tengah – tengah pertunjukan, hujan tiba – tiba mengguyur cukup deras dan Oudetrap Theatre berada di luar ruangan. Sehingga pementasan yang tadinya sangat khidmat, berubah menjadi sekumpulan orang berusaha mencari tempat yang teduh dan pertunjukan dihentikan. 

Panitia, penari, penonton cukup kecewa karena tidak selesainya pertunjukan wayang orang tersebut. Namun risiko mengadakan acara outdoor seperti itu dan harus legowo.