Penutupan Festival Kota Lama 2022 “1000 Anak Muda Berkebaya hingga Pertunjukan Musik Jazz”

Penutupan Festival Kota Lama 2022 “1000 Anak Muda Berkebaya hingga Pertunjukan Musik Jazz”

By Divisi News 6 min read
Penutupan Festival Kota Lama 2022 “1000 Anak Muda Berkebaya hingga Pertunjukan Musik Jazz”

Semarang - Minggu, (25/09) Serangkaian Festival Kota Lama Tahun 2022 resmi ditutup. Festival ini berlangsung pada tanggal 15 september hingga 25 September 2022 di Kota Lama Semarang. Dalam acara ini terdapat serangkaian kegiatan mulai dari festival budaya, kuliner legendaris, hingga akhirnya ditutup dengan kegiatan 1000 Anak Muda Berkebaya di sepanjang jalanan Kota Lama hingga pertunjukan musik jazz di Laroka Theater Kota Lama.


1000 Anak Muda Berkebaya merupakan salah satu rangkaian Festival Kota Lama yang sekaligus menjadi penutup rangkaian kegiatan festival Kota Lama. “Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong kebaya mendunia, kebaya ke UNESCO, sehingga dalam kerja samanya dengan panitia Festival Kota Lama kita mendorong anak-anak muda dengan jumlah 1000 Anak Muda untuk berkebaya”, tutur Ita selaku Wakil Walikota Semarang.


Kegiatan 1000 Anak Muda Berkebaya juga menjadi ajang pembuktian bahwa ternyata masih banyak anak muda yang peduli dan mau melestarikan budaya. Terbukti dari antusiasme anak-anak muda yang mengikuti kegiatan ini dari berbagai kalangan, mulai dari SMP, SMA, hingga Universitas. Kegiatan ini juga tidak hanya dihadiri oleh masyarakat lokal Semarang, tetapi dari berbagai daerah juga ikut memeriahkan acara ini.


Penutupan festival Kota Lama dilanjutkan dengan pertunjukan musik jazz “Soegijazz” di Laroka Theater Kota Lama. Pertunjukan musik jazz ini merupakan kolaborasi antara festival Kota Lama dengan Universitas Katolik Soegijapranata. Soegijazz biasanya menjadi ajang menyambut mahasiswa baru UNIKA, tetapi kali ini diselenggarakan di Kota Lama dengan tujuan untuk memperkenalkan lebih luas potensi kampus akan musik jazz ke masyarakat yang lebih luas.


Pertunjukan musik jazz ini menghadirkan bintang tamu Deredia yang merupakan grup band jazz terkenal asal Jakarta yang menampilkan lagu-lagu jazz lama dimana  biasanya mengiringi dansa di era 60 hingga 50-an. Sehingga pemilihan kota lama ini sangat tepat dengan konsep penampilan lagu-lagu lama yang disuguhkan.