Fakta Menarik Rangkaian KTT ASEAN ke-43: Choi Siwon Jadi Pembicara hingga Cikini Gondangdia di Gala

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 yang digelar di Jakarta pada 4-7 September 2023 berlangsung sukses. Indonesia sebagai pemimpin KTT ASEAN ke-43 mendapat banyak pujian dari pemimpin negara yang hadir atas keberhasilannya dalam memimpin keberlangsungan KTT ASEAN ke-43. Simak beberapa fakta menarik tentang rangkaian KTT ASEAN ke-43 berikut ini.

1. Bertema “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth”

Diusungnya tema “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth”, Indonesia mengharapkan ASEAN dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang tumbuh secara relevan. ASEAN Matters memiliki makna yang mengandung penguatan kapasitas dan efektivitas ASEAN, persatuan ASEAN, dan sentralitas ASEAN. Adapun makna Epicentrum of Growth melingkupi arsitektur kesehatan, ketahanan energi, ketahanan pangan, dan stabilitas keuangan.

2. Dihadiri Negara Mitra dan Perwakilan Organisasi Dunia

KTT ASEAN adalah acara yang digelar khusus untuk negara-negara yang tergabung didalamnya. Menariknya, KTT ASEAN kali ini tidak hanya dihadiri oleh negara ASEAN, tetapi juga oleh negara mitra yaitu Australia, Amerika Serikat, Jepang, India, Korea Selatan, Rusia, Kanada, Selandia Baru dan Tiongkok. Selain itu, beberapa organisasi dunia seperti World Bank, Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), hingga International Monetary Fund (IMF) juga turut hadir dalam KTT ASEAN ke-43 ini.

3. Choi Siwon dan Raline Shah menjadi pembicara dalam ASEAN Business & Investment Summit

Choi Siwon yang terkenal sebagai salah satu anggota boyband Korea Selatan, Super Junior, kali ini hadir sebagai Duta Besar Regional untuk Unicef Asia Timur & Pasifik. Siwon menjadi pembicara dalam ASEAN Business & Investment Summit yaitu salah satu rangkaian KTT ASEAN ke-23 yang digelar pada 4 September. Dengan mengangkat isu tentang anak, Siwon mengajak para pemimpin negara untuk memperhatikan tumbuh kembang anak, fasilitas pendidikan, hingga perlindungan anak dari dampak perubahan iklim.

Tidak hanya Choi Siwon, Raline Shah yang merupakan aktris terkenal Indonesia juga turut menyampaikan pendapatnya dalam ASEAN Business & Investment Summit sebagai perwakilan generasi muda ASEAN yang menginginkan agar rasa kemanusiaan diprioritaskan di atas segalanya melampaui batas-batas negara.

4. Gala Dinner Banjir Pujian

Jamuan makan malam yang digelar di Hutan Kota Gelora Bung Karno pada 6 September lalu mendapat banyak pujian dari para pemimpin yang hadir. Salah satu pujian atas kesuksesan gala dinner KTT ke-43 ASEAN di Jakarta datang dari Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris. “Makanan, penyelenggaraan acara, dan hiburan hampir melebihi apa yang dilakukan di Hollywood,” puji Kamala.

5. Cikini Gondangdia ramaikan Gala Dinner

Pertunjukan musik menjadi salah satu aspek yang ditonjolkan dalam jamuan makan malam KTT ASEAN ke-43. Adapun alat musik yang dimainkan pada malam itu adalah sasando dengan melantunkan lagu "What a Wonderful Word" yang dipopulerkan oleh Louis Armstrong, "Wonderful Tonight" karya Eric, dan "Leaving on a Jet Plane" karya John Denver sebagai pembuka dalam acara gala dinner.

Pertunjukan musik ini juga diramaikan oleh grup hip hop asal Papua, Shine to Black yang membawakan lagu “Jangan Ganggu”. Sederet artis ibu kota seperti Yura Yunita, Afgan, Lea Simanjuntak, Mawar de Jongh, Andien dan masih banyak seniman lainnya juga ikut memeriahkan acara gala dinner ini.

Menariknya, para pemimpin negara dan tamu undangan ikut bergoyang ketika lagu tradisional “Cikini Gondangdia” dan lagu “No Comment” dilantunkan oleh Aurelie Moeremans. Misalnya Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmao, dan Ibu Negara Filipina, Liza Araneta Marcos Jr, yang tampak menikmati musik dan ikut berjoget mengikuti irama lagu tersebut.